Selasa, 30 November 2010

Sebuah Sajak Siang Ini

ketika kulihat secarik kertas
Dan sepotong pena
Ingin kutarikan tangan
Menyusun beberapa baris sajak

Aku memang tak sepintar kau
Atau secantik puisi liris
Aku hanya ingin bernyanyi
Tentang rindu yang mengibu

Aku terlalu lelah untuk selalu mengingat
Segala garis dan segi
Segala titik dan koma
Segala rintih dan jeri
tSegala jejak dan langkah
Aaaaahhhh ... rasanya terlalu banyak yang telah kita perbuat

Tentang kesombongan
Rencana-rencana
Harapan
Asa
Lalu teori-teori segala rupa
Yang tak ingin pula kehilangan tempat

Kata cinta
Gerak kasih
Belai peduli
Tatap manja
Gandengan tangan
Dan segala tubuhmu yang menggenggam tubuhku

Petik gitar
Tepukan gendang
Ayunan angklung
Jeritan parau
Yang pada suatu masa lalu selalu ingin mengalahkan sunyi malam

Putung-putung rokok
Cangkir-cangkir kopi
Dan obrolan-obrolan pengisi wengi
Yag tak pernah basi

Aaaaaaaaaaahhhhhhhhh ...
Lalu apa yang ingin aku tulis
Rasanya secarik kertas tak mampu menampung
Hanya dalam hati aku mampu bersajak
Dan dengan amat sangat ingin membacakannya untuk kalian
Kapan?

Kendal, 231010

oleh Enggar Dhe Pe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar